Akhil Hayy : Berita Pada Kawan
Perjalanan ini terasa sangat menyedihkan
Sayang, engkau tak duduk di sampingku kawan
Banyak cerita yang mestinya kau saksikan
Di tanah kering berbatuan
O ho~ oho oho~ o ho.. ho o~
Tubuh ku terguncang dihempas batu jalanan
Hati terketar menambah kering rerumputan
Perjalanan ini seperti jadi saksi
Gembala kecil menangis sedih
Ho~ ooo
Kawan, coba dengar apa jawabnya
Ketika ia ku tanya "Mengapa?"
Ayah ibunya telah lama mati
Ditelan bencana tanah ini
Sesampainya di laut, ku khabarkan semuanya
Kepada karang, kepada ombak, kepada matahari
Tetapi semua diam, tetapi semua bisu
Tinggal aku sendiri terpaku menatap langit
Barangkali di sana ada jawabnya
Mengapa di tanahku terjadi bencana
Itu tanda Tuhan murka, melihat tingkah kita
Yang selalu salah dan bangga dengan dosa-dosa
Atau alam mulai enggan bersahabat dengan kita
Coba kita bertanya pada rumput yang bergoyang
Kawan, coba dengar apa jawabnya
Ketika ia ku tanya "Mengapa?"
Ayah ibunya telah lama mati
Ditelan bencana tanah ini
Sesampainya di laut, ku khabarkan semuanya
Kepada karang, kepada ombak, kepada matahari
Tetapi semua diam, tetapi semua bisu
Tinggal aku sendiri terpaku menatap langit
Barangkali di sana ada jawabnya
Mengapa di tanahku terjadi bencana
Itu tanda Tuhan murka, melihat tingkah kita
Yang selalu salah dan bangga dengan dosa-dosa
Atau alam mulai enggan bersahabat dengan kita
Coba kita bertanya pada rumput yang bergoyang
No comments:
Post a Comment